Nganjuk, Warujayeng – Peran perguruan silat dalam pengelolaan situasi Kamtibmas di wilayah tak diragukan lagi, dan melalui program SOKO GURU (Sowan dan Komunikasi dengan Tokoh Perguruan Silat) Polres Nganjuk terus berupaya menggandeng serta memberdayakan perguruan silat untuk bersama-sama mewujudkan situasi Kamtibmas yang kondusif.
Implementasinya, jajaran Polres Nganjuk menjadikan SOKO GURU sebagai kegiatan rutin yang terus dilaksanakan dan menjadi atensi pimpinan.
Seperti yang dilakukan oleh personel regu siaga malam Polsek Warujayeng pada Selasa (20/06/2023), saat menyambangi tempat latihan perguruan silat PSHT di Lingk. Kujonmanis Kel. Warujayeng Kec. Tanjunganom.
Pada kesempatan itu, anggota Polsek Warujayeng itu mengajak setiap warga perguruan silat untuk turut serta menjaga keamanan, saling memberikan informasi dan selalu berkomunikasi dengan pihak Kepolisian terkait problematika warga perguruan silat di wilayahnya, harapannya jika ada masalah yang berpotensi menjadikan situasi tidak kondusif dapat segera diatasi dan dikelola dengan baik.
Selanjutnya, ia juga berpesan kepada warga yang notabene adalah para pendekar itu agar memegang teguh ajaran luhur dari perguruan, bahwa hakikatnya mengikuti beladiri adalah untuk olah raga, seni, membela diri serta mencari persaudaraan. Jangan sampai tujuan itu disalah artikan yang justru dapat merusak nama baik perguruan.
Sejalan hal itu, secara terpisah Kapolsek Warujayeng Kompol Lilik Suharyono, S.H menjelaskan, “Dengan adanya komunikasi yang baik melalui Program SOKO GURU ini diharapkan kerukunan senantiasa terjaga, demi mewujudkan situasi yang guyub rukun, aman dan kondusif,” ujarnya.