Nganjuk Kota— Dalam upaya menjaga kondusivitas wilayah dan mempererat hubungan antarperguruan silat, Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimcam) Nganjuk menggelar musyawarah dan koordinasi pembentukan Paguyuban PALMERA (Pendekar Anjuk Ladang Melindungi Rakyat) tingkat Kecamatan Nganjuk. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa pagi dan diikuti oleh 30 peserta yang terdiri dari unsur pemerintah, TNI/Polri, serta perwakilan perguruan silat se-Kecamatan Nganjuk.
Acara yang berlangsung sejak pukul 08.35 WIB tersebut dipimpin langsung oleh Kompol Jumari, SH, Kapolsek Nganjuk Kota, selaku penanggung jawab. Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Camat Nganjuk Sdr. Hari Moektiono, S.STP, M.Ap; Danramil 0810/01 Kapten Arm Sugik; serta para Ketua dan anggota perguruan silat seperti PSHT, Pagar Nusa, SH Winongo, IKS PI, PERSINAS ASAD, dan lainnya.
Dalam sambutannya, Camat Nganjuk menekankan pentingnya sinergi antarperguruan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). “Dengan terbentuknya PALMERA ini, kita harapkan hubungan kekeluargaan antarperguruan semakin erat, dan potensi konflik bisa dicegah sejak dini,” ujarnya.
Senada dengan hal tersebut, Kapolsek Nganjuk Kota, Kompol Jumari, S.H. menjelaskan bahwa PALMERA merupakan bentuk konkret dukungan komunitas pendekar silat terhadap terciptanya wilayah yang aman dan damai. “Palmera akan menjadi pelopor kamtibmas di tingkat kecamatan, sekaligus menjadi wadah komunikasi dan penyelesaian masalah antarperguruan,” tegasnya.
Hasil musyawarah menetapkan susunan pengurus PALMERA Kecamatan Nganjuk, dengan komposisi sebagai berikut:
* Pembina : Camat Nganjuk, Kapolsek Nganjuk Kota, dan Danramil 0810/01.
* Ketua: Sdr. Yudi Sulaiman (PSHT).
* Wakil Ketua I: Sdr. Sugeng (Pagar Nusa).
* Wakil Ketua II: Sdr. Mubtadi’in (SH Winongo).
* Sekretaris: Sdr. Budi Utomo (PERSINAS ASAD).
* Anggota/Satgas: Perwakilan dari PSHT, PSHW, Pagar Nusa, ASAD, IKS PI, dan Perisai Diri.
Kapten Arm Sugik dalam sambutannya turut memberikan apresiasi atas pembentukan PALMERA dan menyebut para pengurus terpilih sebagai “Polisi Perguruan”. Ia berharap paguyuban ini mampu menjadi teladan, menjaga sinergi, serta meningkatkan prestasi pencak silat di Kecamatan Nganjuk.
Dengan terbentuknya PALMERA, Kecamatan Nganjuk mengambil langkah proaktif dalam menjaga kerukunan dan stabilitas sosial. Diharapkan, inisiatif ini menjadi contoh bagi kecamatan lain dalam membangun harmoni antar komunitas pencak silat dan masyarakat secara luas.